Apa Tanda-tanda Corona COVID-19?

Tanda-tanda COVID-19 dampak virus corona

Virus Corona terdapat pada sekitar kita ketika ini. Siapa saja dapat terkena virus ini, khususnya virus corona yang pertama kalium mulai terdapat pada Wuhan, China. Serta ketika ini, nyaris seluruh dunia sedang berjuang memerangi virus ini serta sudah mengakibatkan banyak korban yang terkena apalagi korban jiwa. Karenanya, kita perlu memahami apa itu virus corona, apa tanda-tanda corona serta trik terhindar dari penyakit COVID-19 ini.

 

Apa itu Virus Corona?

Virus Corona merupakan famili virus yang dapat mengakibatkan banyak sekali penyakit flu. Famili virus ini sudah mengakibatkan banyak sekali wabah semenjak lama. Contohnya wabah SARS atau Sindrom Pernafasan Parah Parah pada sekitar tahun 2002 serta MERS atau Sindrom Pernapasan Timur Tengah pada sekitar tahun 2012.

Sedangkan pandemi COVID-19 yang terjadi ketika ini, pula berasal dari famili virus corona, yaitu coronavirus 2 atau yang dikenal dengan nama SARS-CoV-2. Sedangkan penyakit yang ditimbulkan virus ini merupakan COVID-19 atau Penyakit Virus Corona 2019. Serta semenjak Maret 2020, penyakit akibat virus corona 2019 ini resmi ditetapkan seperti pandemi.

Baca pula:
Beda Wabah, Endemi serta Pandemi

Mengingat penyebaran virus corona yang relatif cepat serta ketika ini telah banyak yang terkena COVID-19, kita perlu memahami apa saja gejalanya dari yang paling ringan sampai berat pada mana kita telah wajib menghubungi tempat tinggal sakit buat mendapat penanganan intensif.

 

Baca pula:
Mencegah Virus Corona atau COVID-19

 

Apa Saja Tanda-tanda COVID-19?

Akibat virus corona seperti penyebab banyak sekali penyakit flu, maka tanda-tanda orang yang terkena virus corona umumnya mirip dengan ketika terkena flu. Tanda-tanda yang paling umum merupakan pilek, batuk serta demam.

Berikut adalah dapat sebagai tanda awal Sobat tanda-tanda terkena corona atau penyakit COVID-19:

• Demam

  Demam dapat meliputi demam ringan seperti tanda-tanda awal. Tetapi apabila demam yang terjadi relatif parah dengan suhu lebih dari 38 derajat Celsius, maka sebaiknya Sobat segera hubungi dokter atau tempat tinggal sakit buat penanganan lebih lanjut.




• Batuk

  Batuk pula adalah tanda awal seseorang terkena COVID-19. Umumnya yang terjadi merupakan batuk omkering.




• Kecapekan

  Selain demam serta batuk, apabila kita tiba-tiba sebagai tidak bersemangat serta gampang lelah, ini pula adalah tanda-tanda awal terkena COVID-19.

Tanda-tanda pada atas baru adalah tanda awal terkena virus corona atau terkena penyakit COVID-19. Serta setiap orang dapat mempunyai tanda-tanda yang berbeda, tergantung daya tahan tubuh.

Tetapi, apabila tanda-tanda pada atas tidak membaik, serta apalagi terdapat tanda-tanda lainnya, maka sebaiknya segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat buat mendapatkan diagnosa yang lebih seksama. Sebagian tanda-tanda istimewa yang mengindikasikan seseorang telah sungguh terkena virus corona atau terkena penyakit COVID-19 merupakan:

• Sesak napas


• Nyeri dada


• Sakit tenggorokan atau ketika menelan


• Nyeri otot


• Tidak mampu merasakan rasa kuliner atau mengecup aroma


• Pusing


• Sebagian laporan, penderita COVID-19 pula mengalami mual, muntah, serta diare

Selanjutnya, mengingat virus corona pula menyerang serta merusak paru-paru, maka gejalanya bakal mirip dengan penyakit pneumonia.

 

 

Isolasi atau Karantina Berdikari

apabila Sobat mengalami sebagian tanda-tanda awal pada atas yang belum hingga tanda-tanda darurat, Sobat dapat melakukan isolasi atau karantina berdikari selama paling tidak 14 hari. Mengapa wajib 14 hari? Akibat masa aktif virus corona merupakan sekitar 14 hari. Sesudah itu, virus tadi bakal meninggal akibat sistem antibodi tubuh.

Pada masa ini, sebaiknya Sobat terus memakai masker termasuk ketika pada dalam tempat tinggal. Kemudian sering-seringlah mencuci tangan serta menghindari menyentuh perabot tempat tinggal yang pula disentuh oleh anggota famili.

Apalagi langkah jempolan, merupakan Sobat tetap berada pada kamar serta keluar apabila diperlukan. Agar Sobat tidak menularkan penyakit COVID-19 ke anggota famili serumah.

Serta batasi hubungan dengan siapapun selama melakukan isolasi berdikari. Contoh ini bakal mengurangi penyebaran virus corona.

Tetapi apabila tanda-tanda pada tubuh Sobat tidak kunjung membaik, sebaiknya Sobat segera memeriksakan diri ke dokter buat mendapat diagnosa yang lebih seksama mengenai penyakit Sobat. Tetapi tetap hindari pergi ke tempat tinggal sakit akibat bakal menaikkan risiko tertular penyakit COVID-19, melainkan Sobat telah mengalami tanda-tanda darurat.

 

Tanda-tanda Darurat COVID-19

Tetapi apabila terjadi tanda-tanda berikut adalah, maka Sobat atau famili Sobat sebaiknya segera pergi ke tempat tinggal sakit rujukan terdekat buat pemeriksaan COVID-19. Berikut adalah merupakan tanda-tanda darurat pada mana Sobat wajib segera ke tempat tinggal sakit:

• Sulit bernapas


• Nyeri dada relatif bertenaga


• Rasa gelisah


• Wajah atau bibir membiru

Tanda-tanda-gejala ini dapat terjadi dampak paru-paru Sobat telah tidak dapat bekerja dengan normal serta suplai oksigen ke tubuh Sobat jauh berkurang. apabila ini terjadi, segera hubungi tempat tinggal sakit buat mendapatkan penanganan sebelum telat.

 

Komplikasi COVID-19

Umumnya penderita COVID-19 dapat sembuh dengan sendirinya. Tetapi dalam sebagian perkara, penyakit COVID-19 dapat mengakibatkan kematian. Contoh ini akibat virus corona dapat merusak jaringan paru-paru juga jaringan tubuh lainnya. Berikut adalah, sebagian komplikasi yang ditimbulkan virus corona:

• Sakit pneumonia


• Sulit bernapas


• Kegagalan sebagian organ tubuh


• Problem pada jantung


• Gangguan ginjal


• Penggumapaln darah


• Adanya infeksi virus serta kuman lainnya

Sesudah mengetahui tanda-tanda COVID-19, terdapat baiknya semenjak kini kita mencegah supaya tidak tertular. Wetsartikel berikut adalah bakal membahasnya:
Mencegah Virus Corona

Berbagi :