Posisi Bercinta Woman On Top, Rasakan Sensasi Perempuan Pegang Kendali

apabila selama ini pasangan prianya yang lebih lebih banyak didominasi pada atas ranjang, mengapa tidak sekali waktu coba ganti suasana? Kadang, perempuan pula ingin pegang kendali penuh selama bercinta lewat posisi woman on top. Posisi ini memungkinkan perempuan mengatur kedalaman serta kecepatan penetrasi, dan dapat membantu mencapai orgasme. Tidak sedikit pula laki-laki yang menduga perempuan lebih banyak didominasi pada atas ranjang itu seksi, lho! Tergoda ingin coba woman on top malam ini? Intip inspirasinya pada bawah ini.

Variasi posisi bercinta woman on top buat para perempuan

Berikut banyak sekali gagasan woman on top yang mampu Sobat coba malam ini:

1. Berhadapan (Cow girl)

Mulai dengan pasangan laki-laki yang duduk santai pada kursi atau tepi tempat tidur serta wanitanya duduk mengangkang pada pangkuan laki-laki sambil menghadap ke arahnya. Sobat mampu menaikkan serta menurunkan tubuh secara perlahan atau secepat yang Sobat inginkan.

Alternatifnya, pasangan laki-laki dapat berbaring pada atas tempat tidur sembari menekuk dengkul buat menopang gerak pasangan. Sobat yang perempuan dapat berlutut serta masuk dari atas, sementara kedua tangan bertumpu pada dengkul pasangan buat mengatur penetrasinya. Pada ketika yang bersamaan, prianya dapat meraih pinggul atau paha pasangannya buat meringankan manuvernya.

Posisi woman on top klasik ini tetap memungkinkan Sobat berdua saling membuat hubungan mata yang intim nan romantis. Sobat pula dapat memainkan tangan Sobat sesuka hati buat menjelajah tubuh masing-masing.

2. Reverse cowgirl

Posis ini merupakan variasi unik dari woman on top klasik misalnya pada atas. Trik melakukannya mirip: pasangan laki-laki dapat duduk atau berbaring telentang sementara wanitanya duduk mengangkang pada pangkuan laki-laki. Bedanya, posisi perempuan so terbalik memunggungi si laki-laki.

Selain memberi kebebasan pada tangan buat menjelajah tubuh masing-masing, posisi reverse cowgirl ini mampu memberikan penetrasi yang lebih dalam dengan diskon stimulasi klitoris yang lebih mantap sepantasnya doggy style.

3. Pangkuan bersila

apabila Sobat berdua punya waktu luang lebih banyak serta ingin sekali waktu bercinta tanpa terburu-buru, pilihlah posisi bercinta yang satu ini. Mulai dengan pasangan laki-laki yang duduk bersila pada atas ranjang (bisa sandarkan punggung pada kepala tempat tidur apabila ingin) serta wanitanya masuk dari atas buat duduk pada pangkuannya. Sobat selanjutnya dapat kaitkan kedua kaki Sobat pada belakang pinggang si laki-laki serta berpegangan pada pundaknya buat mengatur penetrasi.

Posisi ini memang sedikit membatasi kelenturan gerak Sobat berdua, akan tetapi pada situlah malah kunci kenikmatannya. Seks pelan dengan penetrasi yang tidak begitu mendalam dapat dimanfaatkan seperti foreplay buat membantu membangun gairah hingga ke puncak maksimalnya. Lewat posisi ini, Sobat pula sekaligus membantu prianya buat dapat lebih tahan lama pada ranjang.

Seks pelan lewat posisi woman on top misalnya ini pula memungkinkan Sobat berdua lebih seringenboom berkontak mata serta menjelajah tubuh satu sama lain dengan lebih khusyuk.

4. Hovering butterfly

Bosan dengan penetrasi vaginal, akan tetapi Sobat masih ingin mencoba so pihak yang lebih banyak didominasi pada atas ranjang? Coba posisi seks berkaitan dengan mulut menggoda ini. Minta pasangan Sobat buat berbaring santai pada atas ranjang. Nah selanjutnya wanitanya berlutut serta mengangkang mengambang sebagian sentimeter pada atas wajah laki-laki.

Posisikan dengkul Sobat mengapit sisi indera pendengaran pasangan. Laki-laki bisa menyangga kepalanya dengan bantal buat membuat sudut penetrasi pengecap yang lebih dalam. Wanitanya pegang tembok atau sandaran tempat tidur buat menstabilkan posisi.

5. Cowgirl 69

Posisi ini memadukan nikmatnya bercinta lewat teknik 69 sekaligus woman on top. Caranya, minta pasangan Sobat berbaring telentang selanjutnya Sobat berbaring pada atasnya dengan wajah yang menghadap selangkangan laki-laki.

Hello Health Group serta Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, penaksiran, juga pengobatan. Silakan cek halaman kebijakan editorial kita buat berita lebih detail.

Berbagi :