Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Aturan Pemberian Nutrisi hidroponik (kapan diberikan, berapa kalium serta berapa ppm)




Nutrisi merupakan kata pupuk yang seringenboom dipergunakan seperti pupuk
dalam hidroponik, nutrisi umumnya mengandung unsur hara yang dibutuhkan
oleh tanaman, misalnya unsur makro serta mikro.

Nutrisi
hidroponik dapat kita beli pada toko-toko hidroponik, atau dapat pula kita
racik sendiri, tetapi buat meracik nutrisi hidroponik tidaklah gampang,
kita wajib memahami ilmunya,  terdapat takaran tertentu buat setiap unsur
penyusunya sampai nutrisi tadi siap buat dipergunakan.

Yang
paling simpel umumnya memakai nutrisi hidroponik AB Mix yang
telah so yang dapat kita beli pada toko-toko hidroponik baik online
juga offline, dikenal sebagai ABMIx akibat dalam satu paket nutrisi tadi
terdapat 2 jenis nutrisi yaitu nutrisi jenis A serta nurisi jenis B yang
masing-masing mengandung unsur-unsur yang dibutuhkan oleh tumbuhan.

Pada
pasaran sendiri umumnya terdapat 2 jenis nutrisi ABMIX, yaitu nutrisi cair
serta nutrisi padat, tetapi yang paling banyak dijual merupakan nutrisi ABMIX
dalam bentuk padat, nutrisi padat umunya berupa serbuk kasar yang
terdiri dari 2 kemasan A serta kemasan B, nutrisi tadi sebelum
dipergunakan buat nutrisi atau pupuk tumbuhan, wajib kita larutkan terlebih dahulu dalam sejumlah liter air standar sesuai dengan takaran yang dipengaruhi dalam kemasan.

Larutan
Nutrisi A serta B yang sebelumnya telah dilarutkan secara terpisah dalam
sejumlah liter air, dapat dikenal sebagai seperti nutrisi induk, nutrisi induk
tadi dapat dipergunakan seperti nutrisi buat tumbuhan hidroponik yang
kita tanam dengan melarutkannya kembali ke dalam sejumlah liter air
standar.

Pada wetsartikel kalium ini aku bakal menyajikan aturan
cara mengolah larutan nutrisi ABMIX buat tumbuhan hidroponik, serta pula
tahapan trik pemberian nutrisi buat  tumbuhan hidroponik, kapan
diberikan berapa kalium diberikan serta berapa jumlah PPM buat setiap
pemberian nutrisi.


Aturan Pemberian Nutrisi hidroponik (kapan diberikan, berapa kalium serta berapa ppm)


Aturan
pemberian larutan nutrisi buat tumbuhan tidaklah sembarangan, terdapat
takarannya artinya terdapat perbandingan takaran antara jumlah nutrisi dengan
jumlah air standar.

Misalnya yang dijelaskan pada atas, nutrisi hidroponik ABMIX padat yang kita beli, sebelum dapat dipergunakan wajib dilarutkan dahulu dalam sejumlah liter air, tergantung takaran pada kemasannya.


Trik Melarutkan Nutrisi ABMIX


Sebelum melarutkan larutan nutrisi ABMIx dalam sejumlah liter air, kita wajib lihat dulu pada kemasannya, apabila tulisannya 1000ml (1 liter) itu artinya larutan A serta larutan B wajib dilarutkan sebagai 1 liter air.

Begitu pula apabila pada kemasan tertulis 500ml artinya nutrisi A serta nutrisi B masing-masing wajib dilarutkan sebagai 500ml.

Contoh:
Dikemasan ABMIX yang kita beli tertulis 500ml. serta pada dalam kemasan terdapat 2 Kemasan terpisah A serta B, itu artinya masing-masing kemasan A serta B, wajib kita larutkan masing-masing sebagai 500 mililiter Air,

Trik melarutkannya yaitu seperti berikut:

1. Sediakan 2 wadah misalnya bekas air mineral, atau dirigen  bekas dengan kapasitas setidaknya mampu menampung 500 mililiter air atau lebih.

2. Beru Label setiap wadah A serta B.

3. Masukan serbuk nutrisi A kedalam wadah dengan label A, kemudian campurkan air standar setengahnya, kocok sampai serbuk A larut seluruhnya, selanjutnya sesudah larut masukkan air standar sampai seluruhnya sebagai 500ml.

4.Selanjutnya masukan serbuk nitrisi B ke dalam wadah dengan label B, kemudian campurkan air standar separuhnya, kocok sampai serbuk B larut seluruhnya, selanjutnya masukkan air standar sampai kapasitasnya sebagai 500ml.

5. Simpan Larutan A serta B ABMix tadi pada tempat yang sejuk yang tidak langsung terpapar sinar matahari, hindari menyimpan pada tempat yang banyak mengandung metal supaya cairan tidak bereaksi.

6 . Nutrisi A serta B yang telah dilarutkan tadi dapat kita sebut seperti larutan induk yang dapat kita pakai buat nutrisi hidroponik dengan mencampurkannya kembali dengan  sejumlah liter air standar.


Aturan Trik pemberian larutan Nutrisi buat Tumbuhan.


Nutrisi ABMix yang telah kita larutkan, dapat kita pakai buat nutrisi tumbuhan hidroponik yang kita tanam dengan trik mencampurkan sejumlah ml nutrisi dengan sejumlah liter air standar.

Jumlah larutan ml nutrisi yang wajib dilarutkan ke dalam sejumlah liter air standar umumnya mempunyai rumus


5ml A + 5ml B + 1 liter Air Standar = 1.000 PPM


Buat melarutkan larutan nutrisi induk buat tumbuhan hidroponik kita dapat memakai rumus tadi pada atas.

yaitu dengan memakai perbandingan 5 ml larutan nutrisi A + 5 ml larutan nutrisi B + 1 liter air Standar bakal  memproduksi Nilai 1.000 PPM.

Nilai PPM dari perbandingan tadi yang dihasilkan umumnya 1.000 PPM, akan tetapi  terdapat pula yang beda, buat memastikan berapa nilai PPM yang dihasilkan kita dapat cek pada kemasan nutrisi ABMIx yang kita beli.

Dengan cara apa apabila air bakunya lebih dari 1 liter misalkan 5 liter, ya relatif mengalikan A serta B nya dengan 5 sampai sebagai.

25ml A + 25 mililiter B + 5 liter air standar = 1000 PPM.

apabila sulit menghitungnya kita dapat memakai TDS m buat mengetahui nilai PPM air nutrisi hidroponik yang bakal kita pakai.

Yang penting larutan A serta B yang dicampurkan dengan air standar wajib mempunyai takaran yang sama, selanjutnya sesudah dilarutkan nilai PPM yang dihasilkan dapat kita cek memakai TDS M.


Kapan larutan Nutrisi diberikan ke tumbuhan hidroponik kita?


Larutan nutrisi dapat diberikan ke tumbuhan dapat pada mulai dari saat tumbuhan pada semai, saat semaian telah pecah serta telah timbul daun badan supaya pertumbuhan tumbuhan lebih cepat, larutan nutrisi yang diberikan merupakan larutan dengan nilai PPM rendah, misal 200-400 PPM.

Terdapat pula pemberian larutan nutrisi diberikan saat semaian pada pindahkan ke pot tanam pada talang instlasi hidroponik dengan pemberian larutan nutrisi dapat pada mulai dari 400 - 600 ppm. keduanya dapat dicoba, akibat keduanynya terbukti berhasil.


Berapa kalium larutan nutrisi diberikan?


Buat pemberian larutan nutrisi buat tumbuhan hidroponik umumnya diberikan secara bertahap  setiap minggu dengan nilai PPM yang terus bertambah sampai mencapai nilai PPM  maksimal buat setiap tumbuhan yang kita tanam.

Misal Tumbuhan Pakcoy, nilai PPM maksimalnya 1400 PPM, usia sampai panen merupakan 35 hst, kita dapat memberikan nitrisi buat tumbuhan pakcoy tadi dari minggu pertama tanam sampai menjelang panen dengan nilai ppm dari mini ke besar sampai mencapai nilai ppm maksimal.

  1. misal minggu pertama 600 ppm (7 hari pertama)

  2. minggu kedua 800 ppm. (14 hari pertama)

  3. minggu ke 3 1000 ppm (21 hari pertama)

  4. minggu ke 4 1200 ppm (28 hari pertama)

  5. minggu ke 5 1400 ppm (35 haru pertama).

  6. Panen.


Pemberian larutan nutrisi sebaiknya diberikan secara bertahap dari nilai ppm mini ke besar setiap minggu, terdapat pula yang sekaligus, buat mengetahui hasilnya anda dapat bereksperimen, yang TERPENTING merupakan pastikan larutan nutrisi yang diberikan tidak melebihi nilai PPM maksimalnya.

Tabel nilai PPM buat sebagian macam tumbuhan, seperti surat keterangan mampu anda lihat pada tabel berikut:




Sobat dapat mencocokan pemberian nutrisi buat masing-masing tumbuhan dari mulai minggu pertama sampai minggu panen sesauai dengan tabel nutrisi pada atas. silahkan bereksperimen.


Yang wajib diperhatikan saat menanam hidroponik


Terdapat banyak faktor yang dapat mempengarhui tumbuhan hidroponik anda, pada wilayah satu dengan wilayah lainnya, walaupun nilai PPM air standar serta nilai PPM larutan nutrisinya sama, belum tentu output panennnya sama, dapat baik dapat pula jelek tergantung suhu wilayah sekitar serta pula kelembaban. Tumbuhan hidroponik umumnya baik pada wilayah dengan suhu dingin.

Berikut sebagian contoh yang wajib diperhatikan saat menanam hidroponik:

1. Suhu Air nitrisi.
Suhu air nutrisi wajib diperhatikan jangan hingga naik, akibat bakal mempengaruhi PH air yang bakal terus semakin tinggi yang tidak baik bagi tumbuh kembang tumbuhan.

Buat meminimalisir meningkatnya air nutrisi akibat suhu panas, umumnya tandon nutrisi dipendam, mengecat pipa dengan warna putih atau silver, menggunakan paranet pada atap dll.

2. PPM serta PH Air Standar yang digunkaan.
Air standar yang dipergunakan buat melarutkan larutan nutrisi A serta B sebaiknya air yang mempunyai nilai PPM mini 0-10 ppm lebih baik (silahkan pakai TDS m buat mengukurnya).

Pula nilai PH nya pastikan tidak tinggi, air standar yang baik mempunyai nilai PH  sekitar 5 sampai 6.5 (silahkan pakai PH m buat mengukurnya)


3. Penggunaan GH (Green House)
Penggunaan green house buat tumbuhan hidroponik wajib pula diperhatikan, tanpa GH air hujan dapat bercampur dengan larutan nutrisi yang dapat menaikkan keasaan air yang tidak baik buat tumbuhan, begitu pula Hama, sebaiknya buat sekala besar GH wajib supaya hasilnya lebih maksimal.


Posting Komentar untuk "Aturan Pemberian Nutrisi hidroponik (kapan diberikan, berapa kalium serta berapa ppm)"