Trik Budidaya Jamur Merang (Jempolan 2020)
Pada wetsartikel ini bakal aku periksa trik budidaya jamur merang lengkap. Mulai dari ✓ pembuatan kumbung, ✓ media tanam, ✓ nutrisi, sampai ✓ trik mengatasi penyakit.
Jamur merang adalah satu dari spesies jamur pangan yang banyak dibudidayakan pada Asia Tenggara serta Asia Timur.
Contoh tadi dikarenakan jamur merang adalah satu dari asal kuliner yang kaya bakal protein serta vitamin.
Budidaya jamur jenis ini umumnya memakai media jerami atau merang. Mari, kita periksa pada panduan budidaya jamur merang berikut adalah:
Apa itu Jamur Merang?
Jamur merang atau Volvariella Volvacea. Dalam bahasa lainnya, contohnya bahasa Aceh jamur ini seringenboom dikenal sebagai kulat jumpung.
Budidaya jamur merang tidaklah sulit, akibat Cuma memakai media tanam jerami atau merang saja.
Ciri-cirinya:
- Jamur merang yang masih muda berbentuk bundar telur serta berwarna coklat gelap serta dilindungi oleh tudung.
- Ketika telah dewasa, tudung bakal membesar misalnya cawan, berwarna coklat keabu-abuan, serta mempunyai btg berwarna coklat muda.
Berikut merupakan sebagian perbedaan antara jamur merang serta jamur tiram:
- Media tanam jamur merang merupakan jerami serta merang, sedangkan media tanam jamur tiram merupakan serbuk gergaji kayu serta ampas kopi.
- Daya tahan jamur merang segar merupakan 1 hari pada suhu ruang, sedangkan jamur tiram memiliki daya tahan hingga 3 hari pada suhu ruang.
- Suhu yang dibutuhkan buat pertumbuhan jamur merang merupakan diatas 25 derajat celcius, sedangkan buat suhu yang dibutuhkan buat pertumbuhan jamur tiram merupakan 25 derajat celcius.
- Warna dari tubuh buah jamur merang merupakan cokelat tua, sedangkan warna dari tubuh buah jamur tiram merupakan putih sampai krem.
Itu tadi adalah sebagian perbedaan antara jamur merang serta jamur tiram.
Trik Budidaya Jamur Merang
Nah, kabar baiknya jamur merang ini sangat gampang buat dibudidayakan pada wilayah yang mempunyai iklim tropis misalnya pada Indonesia.
Buat yang bertanya-tanya dengan cara apa trik budidaya jamur merang berikut panduan budidayanya:
1. Pembuatan Kumbung Atau Tempat Budidaya Jamur
Perlu diketahui bahwa tempat tinggal jamur seringenboom dikenal sebagai dengan istiah kumbung. Tempat tinggal jamur atau kumbung inilah yang nantinya bakal mengatur suhu serta kelembapan pada jamur merang.
Bahan kumbung:
- Bahan buat pembuatan kumbung umumnya memakai besi atau bambu serta dilengkapi dengan dinding yang terbuat dari plastik.
- apabila mempunyai dana yang relatif, seseorang mampu membentuk kumbung yang bersifat tetap.
Berukuran kumbung:
- Kumbung yang dipergunakan buat budidaya jamur merang merupakan kumbung yang mempunyai berukuran tinggi 2,5 m serta luas kalium panjang 4x6m2.
- Buat bagian ruangan yang mempunyai suhu dingin, betapa baiknya buat dilapisi dengan stirofoam. Contoh tadi bertujuan buat menjaga suhu ruang supaya tetap hangat.
- Dalam kumbung jamur merang tadi mempunyai 2 baris rak serta rak tadi terdiri dari 3 hingga 5 tingkatan.
- Rak yang mampu dipergunakan dalam budidaya jamur merang mampu terbuat dari besi juga dari bambu.
Pengoptimalan kumbung:
- Perlu diketahui bahwa pada setiap kumbung wajib terdapat electric blower yang bermanfaat buat mengalirkan udara.
- Selain itu sediakan pula instrumen pemanas ruangan serta pula alat penerangan yang bertujuan buat menjaga ruangan kumbung supaya tetap hangat.
- Suhu yang dibutuhkan dalam budidaya jamur merang merupakan 32 hingga 34 derajat celcius.
2. Pembibitan Jamur Merang
Sebelum melakukan pembibitan jamur merang, betapa baiknya buat menentukan terlebih dahulu bibit-bibit yang baik.
Berikut merupakan sebagian trik supaya mampu menentukan bibit jamur merang yang baik serta berkualitas:
- Belilah bibit jamur merang pada tepat yang telah terpercaya menjual bibit-bibit unggul. Betapa baiknya buat membeli bibit langsung ke penghasil bibit, jangan beli pada reseller atau tengkulak bibit jamur.
- Hindarilah pembelian bibit jamur dalam jumlah yang besar, belilah seperlunya saja.
- Pilihlah bibit jamur yang dipenuhi dengan miselium yang berwarna putih serta tebal.
- apabila membeli bibit tetapi tidak langsung dipergunakan, betapa baiknya buat disimpan pada tempat yang hangat, akibat apabila pada tempat yang dingin, maka miselium bakal rusak atau meninggal.
Itu tadi adalah sebagian trik yang mampu dilakukan dalam menentukan bibit jamur merang yang baik serta berkualitas.
Dengan memakai bibit yang baik serta berkualitas, tentunya jamur merang bakal tumbuh dengan baik serta tentunya sangat menguntungkan.
3. Persiapan Media Tanam
Media tanam yang mampu dipergunakan buat pembibitan jamur merang merupakan jerami, bekatul, dolomit, kapas serta onggok.
Tetapi media tanam yang seringenboom diguakan oleh rakyat buat budidaya jamur merang merupakan jerami serta onggok.
Berikut adalah trik dalam penyusunan jerami buat media tanam jamur merang:
- Susunlah jerami dengan ketinggian sekitar 15 centimeter, selanjutnya siramlah dengan air secukupnya.
- Sesudah itu letakan tumpukan onggok diatas tumpukan jerami.
- Selanjutnya tumpuk lagi dengan tumpukan jerami serta siram dengan air secukupnya.
- Lanjutkan lagi dengan meletakan tumpukan onggok diatas tumpukan jerami tadi.
- Lakukan penyusunan tadi hingga mencapai ketinggian sekitar 1,5 m, lebar 2,5 m serta panjang 4 m.
- Tutuplah lapisan tadi dengan plastik supaya proses pengomposan cepat terjadi dengan tepat.
Itu tadi adalah sebagian trik buat membentuk media tanam jamur merang memakai jerami serta onggok.
Pembuatan media tanam ini wajib dilakukan dengan sangat waspada akibat media tanam pula mampu berpenaruh dalam pertumbuhan jamur merang.
4. Proses Pembalikan Media Tanam
Agar proses pengomposan media tanam mampu berjalan dengan baik maka wajib melakukan tahap pembalikan.
- apabila media tanam telah dibiarkan selama 2 hari maka wajib dilakukan proses pembalikan tahap pertama.
- Sesudah itu media tanam tadi diamkan lagi selama 2 hari.
- apabila telah maka wajib dilakukan pembalikan media tanam tahap kedua serta dibiarkan lagi selama 2 hari.
- Lakukan pembalikan media tanam tahap ketiga dengan trik yang sama.
- Perlu diketahui bahwa media tanam yang diproses dengan benar bakal mempunyai warna coklat tua kehitaman.
5. Memasukan Media Tanam Ke Dalam Kumbung
- Pertama-tama yang wajib dilakukan merupakan menyusun media tanam yang telah so ke dalam rak.
- Pada tingkatan rak paling bawah diberi media tanam yang tebal serta nantinya bakal berangsur-angsur menipis pada tumpukan rak yang berada paling atas.
- Selanjutnya, taburkan kapas diatas media tanam yang telah disusun diatas rak.
- apabila telah menyusun media tanam, maka sesudah itu tutup kembali kumbung dengan rapat.
6. Proses Penaburan Bibit
- Buat menjaga suhu didalam kumbung supaya tetap terjaga merupakan dengan menyiram lantai kumbung memakai air secukupnya.
- Kemudian, taburkan bibit jamur merang secara merata diatas media tanam.
- Sesudah selesai menabur bibit jamur, maka tutuplah pintu kumbung dengan rapat.
7. Perawatan Jamur Merang
- Trik merawat jamur merang supaya tumbuh dengan baik dengan selalu menutup kumbung dengan rapat supaya suhu pada dalam kumbung selalu terjaga.
- Selain itu, lantai kumbung pula jangan hingga omkering.
- Siramlah lantai kumbung secara rutin serta teratur.
- Buat menjaga kelembapan media tanam, maka media tanam wajib pada semprot.
- Dalam proses penyemprotan, usahakanlah air semprotan jangan hingga mengenai badan jamur. Lakukan penyemprotan tadi secara rutin yakni sehari 2 kalium.
- Sesudah itu laukanlah pembersihan dengan trik mencabut jamur-jamur pengganggu yang tumbuh diantara jamur merang.
8. Panen Jamur Merang
Jamur merang bakal siap buat dipanen ketika menginjak usia 10 hingga 11 hari sesudah penanaman.
- Jamur yang baik serta laik buat dipanen merupakan jamur yang telah mempunyai tinggi 3 hingga 6 centimeter.
- Kuncupnya belum terbuka.
Betapa baiknya buat segera melakukan proses pemanenan akibat jamur merang mampu tumbuh dengan cepat.
Contoh yang perlu diingat dalam memanen jamur merang ini merupakan jangan langsung mencabut jamur, akan tetapi putarlah jamur tadi secara perlahan.
Proses pemanenan jamur merang ini dimaulai dari rak yang paling atas selanjutnya menyusul ke rak yang paling bawah.
Trik Pembibitan Jamur Merang
- Pada masa pembibitan pertama-tama yang wajib dilakukan merupakan mengumpulkan jamur payung yang terdapat pada peraian.
- Selanjutnya irislah jamur payung tadi kemudian masukan ke dalam sebuah wadah.
- Sesudah itu siramlah jamur payung tadi memakai air hangat.
- apabila telah disiram, masukan sekam serta abu ke dalam wadah yang berisi irisan jamur paying tadi. Sesudah itu masukan air secukupnya kemudian diaduk serta abaikan selama 2 hingga 4 hari.
- apabila telah kelihatan misalnya benang-benang putih berarti pembibitan tadi berhasil serta siap dibudidayakan ke dalam kumbung.
Kondisi Lingkungan Budidaya Jamur Merang
- Jamur mampu dibudidayakan sepanjang tahun pada dataran yang memiliki tinggi 400 hingga 800 m diatas bagian atas laut.
- Lingkungan yang cocok buat budidaya jamur merang wajib mempunyai suhu sekitar 28 derajat celcius.
- Kelembapan yang dibutuhkan buat pembentukan buah merupakan sekitar 90 hingga 94%.
- Lingkungan kumbung yang gelap mampu meningkatkan kecepatan pertumbuhan miselium.
Nutrisi Jamur Merang
Dalam pertumbuhannya jamur merang membutuhkan nutrisi misalnya karbon, vitamin, nitrogen serta mineral.
- Asal karbon sendiri berupa senyawa pectin, pati serta hemiselulosa.
- Buat asal nitrogen berupa ammoniak, asam amino serta pula urea.
- Sedangkan buat mineral dapat dihasilkan dari air.
Penyakit yang Menyerang Jamur Merang & Trik Mengatasinya
Umumnya penyakit yang menyerang jamur merang berupa jamur-jamur pengganggu yang tumbuh pada sekitar jamur merang.
Berikut merupakan penyakit yang biasa menyerang jamur merang:
1. Coprinus SPP
Keberadaan jamur pengganggu ini mampu menunjukan kandungan ammoniak substrat yang terlalu tinggi pada jamur merang.
Coprinus ini mempunyai btg yang panjang dengan tudung berwarna hitam misalnya tinta. Pertumbuhan coprinus ini sangat cepat sehinga para petani diharapkan untus selalu waspada.
apabila tubuh coprinus ini telah mulai timbul, maka para petani telah sangat telat buat mengatasi penyakit ini.
Trik mengatasinya:
So trik mengatasi penyakit ini merupakan pada penanaman jamur merang berikutnya, petani wajib mengurangi atau menurunkan kandungan ammonium pada substrat.
2. Wet Bubble
Penyakit ini ditimbulkan oleh spora Mycogyne Perniciosa yang diedarkan oleh serangga, lalat, ataupun peredaran air.
Tanda-tanda yang timbul pada jamur merang ketika terjangkiti penyakit ini merupakan munculnya bubble basah.
Trik mengatasinya:
Trik mengatasi penyakit ini merupakan dengan memakai fungisida yang berbahan aktif misalnya karbendazin, benomil atau metil-tiosianat.
3. Paecilomyces Varioti
Jamur pathogen yang satu ini mampu bertahan pada suhu yang panas pada bawah 80 derajat celcius.
Umumnya pathogen ini menyerang humus atau kompos serta berbentuk misalnya tepung berwarna putih.
Trik mengatasinya:
Trik mengatasi penyakit ini merupakan dengan mengeluarkan humus atau kompos yang telah terjangkiti dari dalam kumbung.
4. Cladobotryum Apilaticum
Umumnya Cladobotryum Apilaticum ini banyak terdapat pada dalam tanah.
Penyakit ini mampu mengakibatkan kerusakan yang parah pada jamur merang, apabila kelembapan dalam kumbung terlalu tinggi. jamur bakal lunak apalagi busuk apabila terjangkiti penyakit ini.
Pencegahannya:
Trik mencegah penyakit ini merupakan dengan membenamkan sepatu kedalam desinfektan sebelum dikenakan buat memasuki kumbung.
5. Sibrina Fungicola
Penyakit ini mampu disebarkan oleh sisa-sisa organik.
Umumnya Sibrina Fungicola menyerang ketika stadia primordial jamur terbentuk. Bentuk dari pathogen ini misalnya tepung yang berwarna putih. Pathogen ini seringenboom menyerang btg serta tudung.
Trik mengatasi penyakit ini merupakan dengan selalu menjaga kebersihan.
Itulah pengkajian mengenai budidaya (trik menanam) jamur merang. Semoga bermanfaat.
Tetap ikuti budidaya.id buat berita update serta lanjutannya, ya.
Posting Komentar untuk "Trik Budidaya Jamur Merang (Jempolan 2020)"