Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa Puncak Tertinggi Karir Seseorang Blogger?





Akhirnya menulis lagi buat Blogooblok. Aku yakin telah tiada yang rindu. Terlalu lama blog ini teronggak, tidak terurus serta aku abaikan bepergian sendiri. Misalnya air, dia mencari jalannya sendiri. Mentok paling-paling bakal so kubangan.

Ya. Aku kembali.

Akan tetapi aku kembali dengan satu pertanyaan besar. Apa kenyataannya puncak karir seseorang blogger ?. Mungkin terdapat yang menilai, kesannya aku pasrah. Apakah Blogooblok seterpuruk itu hingga pertanyaan sinis itu timbul. Dapat ya, dapat tidak. Tergantung melihatnya dari mana.

So seperti ini. Semenjak Blogooblok aku untuk (masih dalam bentuk blogspot) 4 tahun 284 hari yang kemudian. Tepatnya 22 Sprokkelmaand 2014 silam. Sudah tercipta 346 postingan yang tayang. 347 dengan yang engkau baca ketika ini.

Sepanjang bepergian Blogooblok terdapat masa aku sungguh turun. Tidak sanggup menulis serta memberi gambaran banyak. Selain biaya yang terus keluar. Buat kopi serta wifi pada cafe-cafe. Sampai membayar domain setiap tahun. apabila dihitung sesuai memang tidak terdapat. Akan tetapi tetap mengempeskan kantong.

Terdapat masa pula-masa aku sangat senang. Saat seseorang tiba serta berkomentar kemudian kita berdialog panjang lebar. Aku merasa dibutuhkan. Apa yang aku tuliskan memberi manfaat. Minimal so bahan diskursus orang-orang.

Total, telah 917 komentar yang aku tayangkan pada blog ini. Banyak pula yang akhirnya aku buang pada spam. Homogen-rata tercipta 2.000 tampilan halaman (pageviews) perhari. Dengan total Pageview all time sesuai laporan pada dasbor sebanyak 4.506.495 kalium. Ingat, peringkat vanaf hari ini.





Andaikan mengintip laporan Google Analytics, jumlah tampilan halaman sepanjang waktu tidak jauh berbeda. TAPI user atau pengunjung yang telah singgah pada Blogooblok mencapai 1.981.885 orang. Dengan durasi rata-rata mereka membaca postingan selama 1 mnt 49 dtk. Bounce Rate-nya pun tidak mengecewakan sangat, bercokol pada 68.77%.




Gegevens-data itu dapat saja. Akan tetapi apa pun tiada gunannya. Akibat andaikan wajib membandingkan dengan blog lainnya, capaian Blogooblok masihlah cetek. Masih dalam kelompok blog pemula.

Tetapi apabila ditanya, apakah aku bangga. Tentu bangga dong. Akan tetapi belum tentu aku puas. apabila melihat secara seksama data-data pada atas, bakal sangat kelihatan andaikan 2017 so tahunnya Blogooblok. Andaikan sukses itu mengakses dari trafik, maka tahun itu sangat cemerlang. Akibat memang aku menongkronginya.

2018 misalnya meninggal suri. Akibat komitmen itu ternyata sungguh sulit. Mungkin itu juga yang membentuk banyak orang terus menjomblo.

Kenyataannya, aku selalu ingin kembali ke sini. Menulis yang banyak. Menyebarkan pengalaman. Menyebarkan pengetahuan. Memberi arahan serta sebagai-sebagainya. Nyatanya, so blogger full time itu tidak gampang. Akibatnya aku wajib mengambil pekerjaan pada tempat lain.

Memberi waktu pada dunia kerja serta blogging susah susah mudah. Walau nyatanya job yang aku ambil pula terdapat tergantungnya dengan internet. Akan tetapi yang seringenboom membentuk aku urung menulis pada sini merupakan para pembajak. Mereka terus berkeliaran serta tidak mengetahui ampun. Mereka misalnya permen karet yang sekali menempel pada rambut susah singgah.

Akan tetapi biarlah. Itung-itung sedekah pengetahuan kepada mereka. Pun andaikan akhirnya wetsartikel yang diambil dari sini lebih terkenal itu baik buat beliau. Pesan aku Cuma satu, ingat bersedekah.

Selain para pembajak yang tidak mengusik aku, merupakan tahapan. Aku tidak misalnya blogger kebanyakan yang dapat dengan gampang beternak blog. Dulu sempat mencoba. Ternyata sulit. Membentuk karya itu tidak gampang. Buat satu postingan ini saja aku menghabiskan satu jam lebih.

Mungkin mendapatkan banyak iklan so solusi. Memang tawaran tiba dari banyak daerah. Dengan penawaran yang menggiurkan. Akan tetapi konten yang mereka ajukan tidak menyenangkan aku. Banyak yang aneh-aneh. Situs pembesar apalah, sampai mesin uang yang katanya sanggup memperkaya dalam semenit.

Bung. Tidak gampang memproduksi uang.

Aku sudah menjalani blogging semenjak 2005 serta belum kaya-kaya pula hingga kini. Entah telah berapa banyak mesin uang yang katanya sanggup memperkaya dalam waktu singkat. Nyatanya, itu Cuma bualan. Andaikan tidak kerja keras serta jenius, gunung yang tinggi tidak bakal terdaki.

Akibat alasan itupulalah yang mengilhami aku menulis ini. Mempertanyakan, puncak karir seperti blogger. Apakah uang dapat so berukuran kesuksesan seseorang blogger. Atau terdapat bentuk lain dari puncak karir itu.

Mengapa aku menanyakan itu, akibat rata-rata postingan yang terkenal pada Blogooblok selalu terdapat bergaulnya dengan uang. Aku lama-lama berpikir, benarkan blog ini Cuma so ladang mencari uang. Bukan lagi buat menyebarkan pengetahuan atau pengalaman.

Atau memang telah diatur dalam pikiran kita buat membangun blog. Yang terlebih dahulu diciptakan merupakan dengan cara apa memproduksi uang. Bukan dengan cara apa membuat karya yang mengedukasi serta membantu memecahkan masalah banyak orang.

Akibat apabila demikian, aku bakal semakin sulit menjawab pertanyaan puncak karir seseorang blogger. Ujung-ujungnya pastilah penghasilan, akan tetapi pengalaman harusnya lebih diutamakan. Andaikan banyak blogger yang akhirnya so penulis besar, pembicara sana sini atau apalagi so pakar dibidangnya, itu sungguh istimewa.

Akan tetapi bagi aku seluruh pertanyaan itu masih sumir. Bakal kemana Blogooblok ?.

Aku pernah menulis mengenai potensi blog yang kita untuk 10 tahun selanjutnya. Itu 2016 kemudian. Kala itu aku menganggapnya seperti penanaman modal pada masa depan. Dapat so bakal bernilai sangat tinggi saat masanya tiba. Akan tetapi segala yang dimasa depan masihlah rahasia.

Aku mungkin bakal mengganti banyak salon mengenai konten pada blog ini. Tidak melepaskan wajah lama mengenai blogging. Akan tetapi sedikit berekperimen dengan konten yang lain. Mengenai apa saja. 2019 bakal segera tiba. Kita bersua pada waktu itu.

Kembali pada pertanyaan semula, aku yakin setiap orang punya jawabannya sendiri-sendiri. Tidak terdapat jenjang karir yang pasti buat blogger. Akan tetapi capaian tentu saja dapat berbeda-beda. Andaikan mau mendengar petuah aku, "blogger bukan jalan pintas, jalani saja andaikan engkau melihat terdapat pada sana." Begitu.

Posting Komentar untuk "Apa Puncak Tertinggi Karir Seseorang Blogger?"